Mengenal Komunitas Belajar dalam Sekolah

 


Mengenal Komunitas Belajar dalam Sekolah

“Murid kesulitan memahami konsep diferensial sepertinya, tapi saya juga tidak tahu harus bagaimana mengajarkannya agar bisa dipahami lebih baik. Harus diskusi sama siapa ya? Sebenarnya metode yang saya gunakan ini sudah benar belum Ya? sudah bantu muridkah? kok sepertinya mereka tetap kurang antusias ya lembar kerja yang saya buat sudah bisa dipahami murid belum ya? terus baiknya penilaiannya Seperti apa ya? Banyak tantangan yang saya hadapi di kelas namun saya sendirian dan bingung harus bagaimana untuk menemukan solusinya."

Ibu bapak Apakah juga pernah merasa seperti guru tadi? ada banyak tantangan yang dihapi tapi rasanya sulit untuk dihadapi seorang diri, tidak tahu solusi apa lagi yang bisa dipakai. Tapi apakah tantangan yang kita hadapi harus diselesaikan sendirian? caranya gimana agar tidak sendirian?

Jawabannya dengan bekerja dalam komunitas belajar. Apa itu komunitas belajar?

Komunitas belajar adalah sekelompok guru yang bekerja secara kolaboratif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan mencapai tujuan yang sama. Di satuan pendidikan sendiri semua gurulah yang menjadi bagian atau anggota dari komunitas belajar tersebut. 

Dengan mengubah budaya kerja dari bekerja secara individual menjadi bekerja secara kolaboratif komunitas belajar dapat memberikan manfaat yang signifikan. 

Bagaimana bentuk kolaborasi di komunitas belajar?

Ada banyak seperti:

1. Mendiskusikan masalah pembelajaran yang dihadapi murid hasil riset menunjukkan jika para pendidik belajar bersama dan berbagi praktik baik hal ini dapat meningkatkan kemampuan pendidik dan hasil belajar murid 

2. Kita juga dapat membuat perencanaan pembelajaran bersamasama 

3. Merancang asesmen dan mendiskusikan instrumennya serta membahas metode yang tepat untuk menyampaikan materi pembelajaran 

4. dan masih banyak lagi 

Dalam komunitas belajar guru tidak perlu menjadi Superman yang harus menyelesaikan semua masalah sendirian sebaliknya masalah yang dihadapi dapat dipecahkan bersama-sama. Jadi sepakat ya Ibu Bapak berkolaborasi melalui komunitas belajar akan meringankan pekerjaan guru. Selain Memberikan manfaat kepada guru komunitas belajar juga memiliki dampak yang lebih besar yaitu pada murid sebagai contoh:

Saat guru sedang merasa terbebani dengan pekerjaannya terkadang kita selalu ingin mencari cara yang paling mudah dan cepat, misalnya menggunakan materi dari tahun sebelumnya tanpa melakukan penyesuaian padahal setiap tahun murid-murid berbeda dengan kebutuhan yang berbeda pula namun dengan adanya komunitas belajar perencanaan pembelajaran dapat dipikirkan bersama-sama.

Ada ragam ide yang kita dapatkan dari rekan lain untuk memodifikasi pembelajaran yang lebih sesuai dengan kondisi murid. Kita juga bisa saling berkolaborasi merancang asesmen yang tepat bagi murid kita sangat terbantu bukan!. 

Karena semangatnya adalah berkolaborasi maka cara berpikir pun harus berubah tidak lagi murid saya kelas saya melainkan murid kita semua, artinya permasalahan yang dialami oleh satu murid menjadi tanggung jawab bersama bukan hanya beban wali kelas atau guru mata pelajaran tertentu saja

Ibu bapak, komunitas belajar merupakan strategi efektif untuk membantu guru menghadapi tantangan pembelajaran di kelas. Dengan berkolaborasi dalam komunitas belajar guru dapat saling mendukung berbagi pengetahuan berbagi pengalaman dan meningkatkan kemampuan mereka secara kolektif.

Hal ini tidak hanya meringankan beban kerja guru dalam kesehariannya, tetapi juga membawa manfaat besar bagi kualitas pembelajaran dan perkembangan murid.

Yuk mari mulai mengubah cara kita bekerja dan berpikir dengan mengembangkan komunitas belajar yang efektif di satuan pendidikan kita 

Dengan begitu kita dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih baik di mana guru dan murid tumbuh bersama-sama.