P5 Ver 2.0 - Gaya hidup Berkelanjutan (SD-SMA/K)


P5 Ver 2.0 - Gaya hidup Berkelanjutan (SD-SMA/K)

Salam dan bahagia ibu dan bapak guru Selamat datang kembali di modul Project penguatan profil pelajar Pancasila 

Setelah ibu dan bapak guru mengetahui bahwa terdapat tujuh tema yang dapat dipilih sebagai tema Project, kali ini kita akan belajar mengenai salah satu tema dari Project yaitu gaya hidup berkelanjutan 

Ibu dan bapak guru penting untuk diketahui bahwasannya tema Project gaya hidup berkelanjutan merupakan tema yang dapat dipelajari oleh semua jenjang yaitu SD SMP SMA dan SMK 

Menurut ibu dan bapak guru Apa sih yang dimaksud dengan tema gaya hidup berkelanjutan dan Mengapa tema ini menjadi salah satu yang dapat dipelajari pada kegiatan Project?

Salah satu alasannya adalah karena pembelajaran mengenai aktivitas manusia yang dapat berdampak pada lingkungan sekitar seperti perilaku membuang sampah, Penggunaan plastik,  penggunaan transportasi, perilaku berbelanja yang impulsif, dan sebagainya merupakan suatu hal yang dapat mulai dikenalkan dan diajarkan kepada murid di usia sekolah dasar 

Hal ini ditujukan agar kesadaran untuk menjaga lingkungan dan memperhatikan aktivitas yang berdampak pada lingkungan sekitar dapat ditumbuhkembangkan sejak dini. Kemudian Bagaimana sih pembelajaran di tema ini dapat menguatkan profil pelajar Pancasila? mari kita mulai dengan memahami dampak dari aktivitas manusia, baik jangka pendek maupun panjang terhadap kelangsungan kehidupan di dunia maupun lingkungan  sekitar merupakan hal yang dapat mendorong murid untuk berpartisipasi dalam pembangunan Global yang berkelanjutan, yang mana pada tema ini murid dapat mempelajari mengenai kontribusi apa yang dapat dia lakukan untuk menjaga lingkungan sekitarnya 

Selain itu pembelajaran dengan tema gaya hidup berkelanjutan memberikan kesempatan bagi murid untuk langsung mengalami pengetahuan dan mencoba menjawab isu-isu di lingkungan sekitarnya yang berkaitan dengan alam 

Project dengan tema ini pada akhirnya dapat menginspirasi murid untuk memberikan kontribusi dan dampak bagi lingkungan sekitarnya, sehingga sejalan dengan tujuan dari profil pelajar Pancasila 

Dalam pelaksanaan pembelajaran Project tema gaya hidup berkelanjutan, murid diharapkan untuk dapat:


1. Mengembangkan kemampuan berpikir

Sistem untuk memahami kaitan aktivitas manusia dengan dampak-dampak global yang menjadi akibatnya termasuk perubahan iklim 

2. Dapat membangun kesadaran untuk bersikap dan berperilaku ramah lingkungan, mencari jalan keluar untuk masalah lingkungan mempromosikan gaya hidup serta perilaku yang lebih berkelanjutan dalam keseharian 

3. Mempelajari potensi krisis berkelanjutan yang terjadi di lingkungan sekitarnya 

Contohnya bencana alam akibat perubahan iklim krisis pangan krisis air bersih dan lain sebagainya serta mengembangkan kesiapan untuk menghadapi dan memitigasi nya 

Apa saja ya isu-isu yang dapat diambil sebagai Topik dalam tema ini? 

Setiap satuan pendidikan dapat mengangkat isu yang berbeda-beda sesuai dengan keadaan lingkungan sekitarnya, contohnya kota Jakarta dengan situasi banjir daerah Bantar Gebang dengan pengelolaan sampahnya atau Pulau Kalimantan yang memiliki hutan sebagai paru-paru dunia 

Isu-isu lain seperti peningkatan emisi karbon, penggunaan kantong kain untuk sustainable shopping dan sebagainya juga dapat menjadi isu yang diangkat dalam pembelajaran 

Satu topik akan mempunyai kedalaman pembahasan yang berbeda dalam setiap jenjang disesuaikan dengan perkembangan umur murid. Selain itu topik yang diangkat dapat dikaitkan dengan isu yang terjadi di daerah misalnya, kita ambil satu contoh isu di daerah Jawa Barat terkait dengan tercemarnya Sungai Citarum topik yang dipilih dapat berupa revitalisasi Sungai Citarum 

Pada murid sekolah dasar fase A, murid dilibatkan dalam aktivitas sederhana seperti membuat sistem pembuangan dan pemilahan sampah aktivitasnya dapat berupa memilah dan membersihkan sampah sederhana di lingkungannya terutama di sekitar sungai 

Pada fase B murid diajak untuk mengolah dan mengumpulkan data infografik hasil survei mengenai perilaku membuang sampah dan aktivitas-aktivitas yang dilakukan di sekitar sungai yang mungkin dapat mencemari sungai. Hasil dari survei diolah untuk dicarikan solusi agar warga desa sekitar sungai dapat lebih menjaga kebersihan Sungai 

Pada fase C murid sudah dapat kita ajak membuat kampanye sederhana untuk memecahkan isu lingkungan. Aktivitasnya dapat berupa murid berkolaborasi membuat kampanye sederhana secara langsung ataupun melalui media sosial. Kampanye yang lakukan dapat berupa pencegahan pembuangan sampah di sungai seperti ajakan untuk memisahkan sampah organik dan mengolahnya menjadi pupuk kompos serta ajakan kerjasama dengan pengrajin karya untuk mendaur ulang sampah anorganik 

Kemudian berbeda dengan jenjang SD pada jenjang Sekolah Menengah Pertama murid diajak untuk membuat purwarupa dari sistem pengelolaan sampah di satuan pendidikan. Dalam mengembangkan purwarupa tersebut murid dapat menerapkan kompetensi yang telah dipelajari pada jenjang SD untuk menghasilkan produk sesuai dengan kebutuhan. 

Aktivitasnya dapat berupa murid diajak untuk membuat purwarupa dari lubang biopori untuk pengomposan sampah di lingkungan. Untuk pengolahan sampah anorganik murid dapat bekerjasama dengan lembaga pengelola sampah daur ulang atau bersama pengrajin karya untuk bersama-sama membuat purwarupa karya atau produk dari sampah daur ulang. 

Terakhir pada jenjang sekolah menengah atas atau sekolah menengah kejuruan aktivitas yang dilakukan setingkat lebih menantang dibandingkan jenjang sebelumnya. Murid dapat diminta untuk mendesain atau merancang sistem pengelolaan sampah untuk mengatasi permasalahan yang ada. Contoh aktivitasnya dapat berupa murid mendesain secara langsung lubang biopori pengomposan sampah atau sistem untuk mengolah limbah organik sebagai bahan pakan hewan. 

Untuk pengelolaan sampah anorganik murid dapat bekerjasama dengan pengelola sampah daur ulang dalam mendesain sistem atau alat yang dapat digunakan untuk menghasilkan produk dari sampah daur ulang. 

Tidak terasa saat ini ibu dan bapak guru sudah belajar tentang Mengapa, Bagaimana, dan apa saja yang perlu untuk diketahui dari Project tema gaya hidup berkelanjutan serta contoh aksi nyata yang dapat dilakukan oleh murid sehubungan dengan Project sesuai dengan jenjang usianya 

Semoga ibu dan bapak guru semakin siap mengembangkan dan melaksanakan tema tersebut hingga menjadi topik Project bersama murid-murid 

Selamat ber Project 

Salam dan bahagia 

Link Video Silahkan Klik Disini

Link