Berempati dengan Korban Perundungan

 

Perundungan - Berempati dengan Korban Perundungan

Halo, sekarang ibu dan bapak sudah mampu mengidentifikasi perundungan. Lalu jika ibu dan bapak menyadari bahwa ada kasus perundungan yang terjadi apa yang harus dilakukan?

Pertama-tama Mari kita belajar berempati dengan korban perlindungan dulu yuk 

Mari belajar melalui pengalaman dari salah satu murid ibu yang ini namanya Risa 

Saat ini Risa kelas 2 SMP dan seharusnya sedang seru-serunya bergaul karena smp-nya baru saja memulai kembali kegiatan pembelajaran tatap muka, namun pergi ke sekolah menjadi menyeramkan karena ia diganggu setiap hari oleh teman sekelasnya Roy 

Roy pernah mengeluarkan komentar sepele tentang Risa yang membuat beberapa teman lain tertawa, dan sejak itu candaannya menjadi semakin parah dan sering ketika tidak ada penampilan dan perilaku Risa yang bisa diejek, Roy mencari-cari cara lain untuk usil ia pernah menarik rambut melempar tempat pensil hingga menyembunyikan tas Risa. Pokoknya Roy melakukan apa saja agar bisa merasa tidak nyaman lalu apa dampak perundungan terhadap korban seperti Risa 

Kita akan bahas dari 4 aspek 

  1. Dampak emosional dan mental 
  2. Dampak fisik 
  3. Dampak sosial dan 
  4. Dampak akademis 

Pada umumnya korban perundungan merasa malu dan atau kesal atas pengalamannya. Perasaan-perasaan negatif kemudian membuat korban tidak berdaya dan bisa mempengaruhi kesehatan mental korban, entah korban menjadi stress, depresi, atau bahkan berkeinginan untuk mengakhiri hidupnya.

Misalnya dalam kasus Risa ia merasa kesal atas perundungan yang dilakukan Roy, Ia juga merasa cemas serta tak dapat melakukan apa-apa karena ia harus selalu mengantisipasi gangguan-gangguan dari Roy setiap hari

Dalam kegiatan belajar mengajar ibu dan bapak bisa membantu dengan memastikan bahwa korban seperti Risa bisa merasa aman dan pelaku seperti Roy tidak mendapatkan kesempatan untuk melakukan perundungan 

Bagaimana dengan dampak fisik?

Mari kita lihat dari pengalaman Malik, murid Ibu beberapa tahun lalu yang pernah dirundung Kakak kelasnya 

Malik menjadi sangat mudah lelah jika dulu ia bisa sering jalan-jalan sepulang sekolah dan di akhir pekan, sekarang ia lebih memilih untuk tidur. Staminanya menurun karena kondisi mental yang kurang fit dan semua energi sudah dipakai Malik untuk menghadapi pelaku perundungan di sekolah setiap harinya.

Dampak fisik perundungan terhadap korban memang bisa beragam selain kelelahan seperti Malik korban bisa merasakan sakit kepala, gangguan pencernaan, perubahan berat badan hingga sakit otot. Karena kondisi mental yang menurun, perundungan fisik khususnya dapat menyebabkan luka-luka memar hingga sakit yang serius. Karena Dampak fisik merupakan dampak yang paling kasat mata kita harus membiasakan diri untuk peka terhadap kondisi fisik murid ya.

Dengan segala kondisi ini, tentu kehidupan sosial korban perundungan juga sangat terdampak, dari pengalaman yang Putra yang dulu periang, ia jadi seperti orang lain setelah mengalami perundungan loh.

Sejumlah studi menemukan bahwa korban perundungan cenderung menarik diri dari orang-orang sekitarnya dan mengalami kecemasan ketika berinteraksi dengan orang lain.

Hubungan sosial yang sehat dengan keluarga dan teman-teman akhirnya sulit didapatkan Putra yang kini mudah lelah dan menarik diri dalam situasi seperti ini kita bisa mengutamakan pendekatan personal terlebih dahulu dengan korban.

Dulu Ibu berusaha untuk membuat Putra nyaman, sehingga bisa bercerita mengenai masalahnya. Ibu juga memastikan atau memvalidasi perasaan Putra atas perundungan yang ia alami. Jika korban sudah mulai terbuka, kita bisa melakukan intervensi yang mendorong interaksi sosial seperti Merencanakan kegiatan sosial bersama, tugas kelompok, mengobrol dengan korban mengenai hambatan yang ia alami,  hingga berkonsultasi dengan orang tua korban untuk strategi di dalam dan di luar sekolah 

Perlu diingat bahwa proses korban agar bisa kembali membuka diri dan bergaul seperti biasa tidak akan instan ya Ibu dan Bapak dan kita tidak boleh memaksakan hasil yang cepat 

Selain itu dengan segala dampak perundungan yang sudah kita bahas, prestasi akademik korban bisa pula menurun. Dari pengalaman Yasmin ini bisa terlihat dari peringkat di kelas, nilai, partisipasi dalam diskusi hingga tingkat kehadiran di sekolah yang semakin menurun 

Sejak mengalami perundungan ibu dan bapak bisa lebih proaktif dengan menanyakan kebutuhan akademis korban perundungan khususnya bila kinerja akademis korban sudah jelas mengalami perubahannya 

Nah itu saja cerita dari Bu Undung kali ini sekarang sudah tahu kan dampak perundungan terhadap korban dengan pengetahuan ini, semoga intervensi ibu dan bapak bisa memprioritaskan kondisi yang terbaik bagi korban ya.

Link Video Silahkan Klik Disini