Refleksi - Memahami Diri


Refleksi - Memahami Diri 

Sebagai manusia kita pasti memiliki pengalaman rasa kecewa karena gagal kemudian kita berefleksi dan berupaya mencari solusinya tapi kadang hasilnya tidak signifikan lalu kita menyalahkan diri, percaya bahwa kita memang tidak kompeten, tapi apa benar begitu jangan-jangan kita yang belum memahami diri dengan objektif.

Proses refleksi diri yang dilakukan terus-menerus akan menolong kita semakin memahami diri dan menjadi pribadi yang lebih baik 

Mari kita pelajari cara memahami diri lewat situasi berikut 

Ibu Fitri kecewa karena pengajuan beasiswanya gagal lagi, kok masih gagal lagi

"Kok masih gagal ya, apa memang saya nggak mampu ya"

"Saya dulu juga pernah seperti ibu tapi di percobaan terakhir saya menambah durasi persiapan dan menuliskan target-target secara lebih spesifik karena di tes sebelumnya saya gagal di bagian menulis saya tetapkan target khusus untuk tes menulis ini. Target saya pada tes menulis berikutnya adalah memperoleh skor maksimal untuk bagian essay karena saya fokus mempelajari teknik dan strategi menulis essay.  Ibu bisa memulainya dengan coba cari tahu penyebab tidak lolosnya karena apa dan memfokuskan diri memperbaiki bagian itu."

"Wah Saya bahkan belum mencari tahu penyebab utama kegagalan saya di pengajuan kemarin. Lalu apalagi yang ibu lakukan setelah tetapkan target"

"Saya buat jadwal khusus Bu, saya visualisasikan dan taruh di meja kerja untuk membantu saya fokus dan konsisten berlatih banyak, catat prosesnya, sebagai bahan evaluasi dan refleksi Mandiri, Oh ya saya juga melibatkan mentor untuk memberi masukan dan umpan balik yang spesifik terutama untuk target menulis dan jadi fokus perbaikan saya di tes berikutnya" 

"Selama ini sepertinya saya kurang berefleksi tentang Apa penyebab kegagalan saya saat mendaftar beasiswa"

"Biar nambah motivasi saya juga spesifik manvisualisasikan apa yang saya inginkan dan apa yang harus dilakukan. Setiap minggu saya cek lagi dan lihat upaya yang sudah berhasil dan ingin berhasil, kuncinya jujur sama diri sendiri Bu. Waktu itu ada Minggu yang saya tidak berhasil mencapai target membaca Pas saya lihat kembali catatan prosesnya ternyata Karena saya terlalu asik bermain media sosial"

"Wah benar juga ya Bu bisa jadi itu masalah utama saya selama ini, tapi karena saya tidak mencatat dan mendokumentasikannya saya sendiri tidak sadar bahwa itu masalahnya"

"Mungkin Ibu bisa ingat-ingat lagi apa motivasi utama untuk mendapat beasiswa dan belajar lagi. Itu bisa bantu kita fokus pada tujuan utama dan terus semangat berjuang."

Dari kisah tadi ada beberapa hal yang bisa kita pelajari proses refleksi bu Dini diawali kesediaan mengenali diri dan mengevaluasi proses yang terjadi, lalu ia membuat rencana perbaikan dan memvisualisasikannya, sehingga menumbuhkan motivasi diri untuk menjadi lebih baik.

Memahami diri adalah bagian penting dalam proses refleksi. Proses evaluasi akan jitu ketika kita berani menemukan atau menentukan penyebab kegagalan dan untuk mendapatkan hasil evaluasi yang objektif proses refleksi sebaiknya melibatkan proses pencatatan dan pendokumentasian. Hal ini akan membantu kita melihat situasi berdasarkan fakta bukan asumsi atau harapan.

Dari kisah bu Fitri tadi kita juga belajar bahwa proses refleksi dapat dilakukan secara individu maupun melibatkan orang lain proses refleksi dapat muncul saat berdialog dengan rekan bagian remeti dari proses refleksi adalah bagaimana kita mau terbuka mengakui dan memahami diri.

Seringnya proses memahami diri ini terhalang oleh keenggandaan mengakui kesalahan, kelalaian, asumsi yang tidak diperkuat data, atau lemahnya citra diri.

Memiliki efikasi diri adalah poin penting dalam proses memahami diri. Orang yang memiliki efikasi diri adalah mereka yang percaya dan optimis bahwa ia mampu melakukan tugas tersebut.

Efikasi diri juga menjadi bagian dari fase satu regulasi diri. Bila proses refleksi berjalan baik penutup dari proses ini Biasanya berupa rasa syukur, optimis, percaya diri, dan sikap-sikap positif lainnya. 

Hal ini baik untuk dilanjutkan dengan perencanaan langkah langkah perbaikan yang objektif sesuai hasil refleksi 

Di modul ini ibu dan bapak guru telah belajar tentang regulasi diri dan upaya memahami diri. Kedua hal ini dapat membantu kita menjadi pembelajar Mandiri sehingga dapat terus mengembangkan kapasitas kita sebagai pendidik 

Sekarang silahkan ibu bapak refleksi dan mengidentifikasi kekuatan serta area yang perlu dikembangkan terutama terkait peran sebagai pendidik 

Selamat berefleksi

Link Video Silahkan Klik Disini