P5 Ver 2.0 - Merancang Rubrik Asesmen Projek SMP



 P5 Ver 2.0 - Merancang Rubrik Asesmen Projek SMP

Salam dan bahagia ibu dan bapak guru.

Selamat datang kembali di modul merancang modul Project.

Pada video kali ini kita akan membahas salah satu instrumen asesmen yang ibu dan bapak guru dapat aplikasikan untuk mengukur kemampuan murid, yaitu rubrik penilaian dan bagaimana cara merancang rubrik penilaian yang efektif.

Sebelum kita berdiskusi Bagaimana merancang rubrik asesmen yang sesuai dengan kebutuhan ibu dan bapak guru dan murid-murid Yuk kita bahas Sekilas Tentang apa sih rubrik itu? lalu Mengapa sih menggunakan rubrik Project?

Rubrik digunakan untuk mengevaluasi performa murid secara terukur, membangun, dan objektif.  Hal ini disebabkan karena rubrik menguraikan kriteria penilaian dan deskripsi yang jelas pada setiap tingkat pencapaian murid.

Pada tugas Project, ada banyak proses serta tahapan berpikir dan bekerja yang dialami oleh murid.

Untuk mengukur dan menilai aneka keterampilan murid dan membantu guru dalam mengevaluasinya,  maka Rubrik adalah instrumen yang tepat.

Rubrik dapat membuat proses penilaian menjadi lebih efisien. 

Rubrik ini dapat dipakai sebagai instrumen penilaian Project oleh ibu dan bapak guru sebagai fasilitator Project, dan bahkan dapat pula dipakai oleh murid sendiri untuk mengukur ketercapaian nya.

Bagi murid-murid rubrik yang efektif juga dapat memberikan murid-murid pemahaman yang jelas terutama mengenai ekspektasi suatu tugas dan keterkaitan tugas dengan tujuan Project.

Rubrik juga melatih murid-murid untuk mengevaluasi pekerjaan mereka sendiri sekaligus dapat dipakai sebagai acuan pemberian umpan balik termasuk pada kegiatan project ini.

Ada beberapa hal yang perlu ibu dan bapak guru perhatikan nih apabila ibu dan bapak guru ingin membuat rubrik yang efektif

Pertama jumlah kriteria dan tingkatan kualitas performa.

Saat merancang rubrik pastikan ibu dan bapak guru membuat 3 sampai dengan 5 tingkatan kualitas performa. 

Untuk kriteria performa Buatlah lebih dari dua kriteria menghasilkan penilaian yang lebih detail dan penilaian yang dapat mengukur beragam keterampilan dalam Project 

Kedua deskripsi yang jelas, mudah dibedakan antara tingkatan dan mudah untuk diobservasi. 

Ibu dan bapak guru harus menyusun kriteria dan deskripsi terperinci mengenai kualitas performa sesuai dengan tingkatannya 

Hal apa yang membuat murid-murid ibu dan bapak guru memenuhi kriteria-kriteria seperti: 

  • Mulai berkembang 
  • Sudah berkembang 
  • Mahir 
  • Sangat mahir


Ketiga dokumen penguatan profil pelajar Pancasila

Ibu dan bapak guru harus memastikan bahwa rubrik untuk Project yang dirancang sudah mengacu pada naskah akademik profil pelajar Pancasila.

Ibu dan bapak guru juga dapat menggunakan rincian alur perkembangan sub dimensi dari fase D sebagai acuan,  Apakah perkembangan keterampilan murid-murid di sub-elemen tertentu sudah sesuai dengan fasenya.

Keempat tipe aktivitas

Tipe aktivitas dan ketrampilan yang dapat dikembangkan dari aktivitas tersebut, juga perlu ibu dan bapak guru Perhatikan ya, Misalnya rubrik untuk tugas pembuatan poster pasti akan berbeda dengan rubrik untuk tugas pembuatan essay argumentatif, karena kedua tugas tersebut mengasah keterampilan yang berbeda 

Terakhir libatkan murid dalam merancang rubrik

Misalnya ibu dan bapak guru dapat melibatkan murid-murid dalam pembuatan pernyataan deskriptif yang membedakan tingkat pencapaian sekaligus dapat membantu murid memperjelas target dan memungkinkan mereka untuk meminta memberi dan menerima umpan balik yang spesifik pada aspek pekerjaan mereka.

Saat murid-murid memberikan kontribusi dalam pembuatan kriteria penilaian dengan cara bermakna,  pembelajaran menjadi semakin efektif. Agar ibu dan bapak guru lebih mendapat gambaran Bagaimana merancang rubrik asesmen yang efektif Mari kita simak penjelasan lebih lanjut melalui contoh rubrik assessment Project berikut ini


Contoh rubrik asesmen yang kita bahas kali ini, merupakan bagian dalam Project bertemakan berekayasa dan berteknologi untuk membangun NKRI dengan tema merancang alat transportasi di masa depan 

Akan ada dua sesmen yang akan kita buat rubriknya yaitu 

  • assessment diagnostik dan 
  • sumatif. 

Dalam tiap rubrik terdapat empat setan kualitas performa yang terdiri dari 

  • Mulai berkembang 
  • Sudah berkembang 
  • Mahir dan 
  • Sangat mahir. 

Berikut kriteria di masing-masing assessment 

1.  assessment diagnostik

Rubrik ini nanti khususnya akan digunakan oleh pendidik dan murid untuk menilai kemampuan dan pengetahuan awal murid sebelum memulai Project.

Kriteria yang akan dibahas antara lain pengetahuan awal tentang transportasi, Bagaimana murid mengerti tentang alat transportasi di lingkungan mereka, dan juga pengetahuan awal tentang mendesain 

Rubrik asesmen ini memiliki deskripsi yang jelas dan dapat dibedakan dengan mudah antar tingkatan 


2. Assessment sumatif.

Rubrik ini nanti khususnya akan digunakan oleh pendidik dan murid untuk menilai pembuatan prototipe alat transportasi masa depan oleh murid-murid SMP tersebut. 

Kriteria yang akan dibahas antara lain 

  • Isi 
  • Kejelasan informasi 
  • Estetika 
  • Kreativitas 
  • Keterkaitan dengan tema dan 
  • Pemikiran objektif atau anti bias 

Bagaimanakah perbedaan deskripsi antar tingkatan performa? Ibu dan bapak silahkan membuat deskripsi yang dirancang dalam rubrik disarankan agar mudah untuk diobservasi, misalnya Mari kita ambil contoh gradasi performa pada rubrik assessment sumatif berikut ini 


Pada kriteria performa isi atau ketidaksesuaian teknologi terlihat jelas perbedaan Antar tingkatan pada tingkatan performa mulai berkembang deskripsi kriteria yang digunakan yaitu karya menyampaikan ide dasar tetapi tidak relevan terhadap topik yang dibahas pada aktivitas hal ini berbeda dengan tingkatan sudah berkembang deskripsi kriteria yang digunakan yaitu karya menyampaikan ide dasar yang sudah relevan dengan topik deskripsi ini berbeda pada tingkatan kriteria Mahir yang tidak hanya menyampaikan ide dasar tetapi karya juga menyampaikan ide dalam bentuk informasi sederhana pada tingkatan kriteria sangat pahir karya harus sudah dengan jelas mengidentifikasi perbagai teknologi alternatif yang relevan beserta menambahkan pengetahuan lain yang memperkaya pembahasan 

Ibu dan bapak guru, kegiatan belajar Project ini merupakan kegiatan belajar untuk penguatan profil pelajar Pancasila, sehingga untuk pencapaian kompetensi murid secara keseluruhan akan dapat terlihat jika kita membuat rubrik yang disesuaikan dengan dimensi dan elemen yang sudah dipilih pada project ini.

Oleh karena itu dalam project ini untuk melihat ketercapaian dimensi dan elemen yang sudah dipilih maka kita siapkan rubrik.

Pada project ini akan terdapat dua dimensi profil pelajar Pancasila yaitu dimensi bernalar kritis dengan elemen menganalisis dan mengevaluasi penalaran dan prosedurnya dan dimensi kreatif dengan elemen menghasilkan gagasan yang orisinal 

Tipe aktivitas dan ketrampilan yang dapat dikembangkan dari aktivitas tersebut juga sudah sesuai dengan dua profil pelajar tersebut dan tentunya sesuai untuk tipe tugas pembuatan prototipe. Misalnya pada contoh rubrik perkembangan elemen antar fase dimensi kreatif fase D berikut ini 


Pada rubrik ini elemen yang diambil adalah menghasilkan gagasan yang orisinal. Ibu dan bapak guru dapat melihat perbedaan deskripsi pada masing-masing tingkatan performa.

Terakhir rubrik penilaian seperti ini dapat ibu dan bapak guru rancang bersama murid murid.

Murid murid juga dapat diberikan rubrik penilaian ini untuk Melakukan asesmen antarkelompok Project.

Nah itu tadi semua pembahasan seputar merancang rubrik asesmen Project khususnya untuk fase D sekolah menengah pertama. 

Semoga ibu dan bapak guru semakin siap untuk tidak hanya mengembangkan dan melaksanakan Project bersama murid-murid, tetapi juga dalam mengembangkan assessment dan instrumen asesmen nya ya 

Selamat ber-Project. Salam dan bahagia 

Link Video Silahkan Klik Disini