Salam dan bahagia ibu dan bapak guru
Selamat datang kembali di topik P5 proyek penguatan profil pelajar Pancasila
Kali ini kita akan belajar mendokumentasikan proses belajar murid menggunakan jurnal pendidik
Nah Mari kita belajar tentang jurnal Project pendidik dengan melihat tiga hal
- Mengapa kita sebagai pendidik perlu memiliki dan menggunakan jurnal dalam Project
- Bagaimana menyusun dan mendayagunakan jurnal kita
- Apa saja yang perlu dan bisa kita pertimbangkan saat merancang dan mengelola jurnal pendidik
Jurnal adalah praktik mendokumentasikan kumpulan pemikiran dan pemahaman pengamatan serta penjelasan tentang ide atau konsep temuan dan informasi lainnya maupun pengalaman dengan berbagai cara dan biasanya dituangkan dalam sebuah medium misalnya diary digital kumpulan rekaman proses koleksi surat atau catatan refleksi dan utamanya dalam buku
Jurnal dapat merekam proses pembelajaran Project murid secara berkelanjutan dalam suatu wadah hasilnya catatan atau rekam jejak perkembangan murid dapat diakses di satu tempat dan tidak tercecer di berbagai dokumen semuanya bisa kita simpan kita pantau dan kita lihat kembali di jurnal kita
Selain itu bagi pendidik jurnal bisa mendorong dan membantu ibu bapak melakukan refleksi terhadap proses pelaksanaan projek, hasilnya ibu dan bapak bisa memahami hal-hal yang perlu dikembangkan untuk membuat pengalaman belajar yang semakin kaya, pengalaman belajar yang semakin menyenangkan dan bermakna bagi murid
Nah ibu dan bapak guru sekarang bagaimana kita menyusun jurnal pendidik?
Prinsip yang pertama adalah menunjukkan perkembangan setiap murid. Jurnal ibu dan bapak guru perlu merekam perkembangan murid-murid jurnal berisi catatan yang menunjukkan kemajuan pemahaman sikap atau kecakapan masing-masing individu ini adalah yang paling utama
Prinsip berikutnya Buatlah jurnal menjadi alat refleksi berkala. Gunakan jurnal sebagai bahan untuk memikirkan ulang merenungkan dan mengevaluasi proses belajar isi jurnal bisa didiskusikan dengan rekan pendidik lain untuk berbagi cerita berproyek sambil melihat perubahan di kelas di dalam diri murid dan diri ibu atau bapak sendiri selama berproyek
Oleh karena itu jurnal pun dapat ibu-bapak guru periksa dan modifikasi secara rutin
Kemudian yang ketiga susunlah jurnal dengan observasi berkelanjutan artinya dalam menyusun jurnal ibu dan bapak guru melakukan pengamatan dan memperhatikan perkembangan murid secara berkesinambungan mulai dari awal Project lalu Pada masing-masing tahapan berproyek hingga presentasi dan evaluasi proyek
- Bagian perencanaan dan
- Isi
Saat merencanakan dan merancang jurnal Project ibu dan bapak bisa mempertimbangkan hal-hal berikut :
Pertama, Apa saja komponen penting yang perlu ada di dalam jurnal misalnya waktu pencatatan identitas Project murid atau kelompok dan isian rekam progress proyek
Bagian identitas Project dapat ibu dan bapak isi dengan tujuan Project tema atau topik Project murid pertanyaan pemantik riset serta dimensi dan elemen yang hendak dikembangkan bagian dimensi dan elemen ini dapat menjadi rujukan ketika ibu bapak mengisi rapor Project Nantinya Ibu-bapak juga bisa memasukkan catatan istimewa pada hari tertentu seperti ide yang tiba-tiba muncul kejadian yang mengejutkan dalam Project murid maupun hal baru atau temuan yang penting
Kedua, pada bagian isian rekam progress atau perkembangan murid, Tentukan Apa saja komponen yang akan diobservasi dan direkam dalam jurnal. Misalnya hal-hal yang digagas dan dilakukan setiap murid pada sebuah tahapan Project atau peran setiap anggota kelompok Pada tahapan tersebut
Lalu umpan balik yang diterima murid dari ibu dan bapak guru atau dari temannya Selain itu amati juga sumber belajar yang murid gunakan orang-orang yang terlibat dalam proyek murid dan cara murid mengelola projectnya. Catat hal-hal yang menjadi keunggulan dan tantangan setiap murid Pada tahapan Project yang sedang diamati
Dua pertanyaan berikutnya adalah
- Bagaimana merancang lembar observasi?
- Bagaimana pencatatan jurnal agar mudah dipahami?
Apakah dalam bentuk tabel ataukah dalam format paragraf. Mungkinkah akan lebih mudah bila dibuat dalam butir-butir rangkuman atau daftar poin penting atau malah dalam diagram visual seperti peta pikiran coba temukan format yang paling nyaman untuk ibu dan bapak kelola
Ketika Berencana untuk mengisi jurnal juga tanyakan pada diri atau diskusikan dengan rekan Apa yang perlu saya dokumentasikan dalam jurnal pendidikan apa lagi yang perlu saya rekam selain hal yang berkembang dan hal yang menantang untuk setiap murid
Perlukah saya merekam respons murid ketika menerima umpan balik Perlukah saya mencatat momen pembelajaran yang menarik seperti isi percakapan antar murid saat mereka mendiskusikan hal baru
Seberapa sering saya perlu mengisi dan mengulas jurnal Apakah Setiap hari ataukah setiap minggu apakah mengisinya setiap dua hari lalu mengulasnya setiap akhir minggu ataukah tergantung durasi projectnya. Bagaimana agar saya bisa melakukan proses mendokumentasi perkembangan murid secara efektif
Mungkinkah selama kelas berlangsung saya perlu mencatat poin pengamatan di nota tempel lalu memindahkannya ke dalam buku setelah kelas atau Bagaimana jika setiap pulang sekolah pada hari Jumat saya jadwalkan untuk menulis jurnal
Bagaimana saya akan memanfaatkan teknologi misalnya memakai gawai untuk merekam diskusi atau memfoto tahap-tahap Project murid
Tidak terasa saat ini ibu dan bapak guru sudah belajar tentang Mengapa, Bagaimana dan apa dari proses menggunakan dan mengelola jurnal pendidik
Ibu dan bapak guru bisa mengeksplorasi penggunaan jurnal lebih lanjut sesuai kebutuhan mendokumentasi proses berproyek murid
Semoga ibu dan bapak guru semakin siap berproyek bersama
Selamat menjurnal dan selamat berproyek salam dan bahagia
Link video silahkan Klik disini
Baca Juga Tentang: